Jantung membengkak atau edema jantung adalah kondisi medis yang serius di mana jantung tidak dapat memompa darah dengan efisien, sehingga cairan menumpuk di jaringan tubuh, terutama di kaki, pergelangan kaki, atau paru-paru.
Hal ini dapat terjadi karena berbagai alasan yang perlu dipahami untuk pengelolaan yang tepat. Berikut ini beberapa penyebab umum jantung membengkak. Mari simak pembahasannya sampai selesai!
Gagal Jantung
Gagal jantung adalah kondisi di mana jantung tidak dapat memompa darah seefisien yang dibutuhkan tubuh. Ini bisa terjadi karena berbagai faktor seperti tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol, penyakit arteri koroner, atau kerusakan otot jantung (miokardium).
Penyakit Jantung Koroner
Penyakit jantung koroner terjadi ketika arteri koroner yang memasok darah ke otot jantung mengalami penyempitan atau tersumbat.
Kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan pada otot jantung dan akhirnya menyebabkan gagal jantung atau edema jantung.
Infeksi atau Peradangan Jantung
Infeksi pada jantung seperti endokarditis (infeksi pada lapisan dalam jantung) atau miokarditis (peradangan pada otot jantung) dapat menyebabkan gangguan pada fungsi jantung dan menyebabkan penumpukan cairan di dalam tubuh.
Penyakit Katup Jantung
Kerusakan atau kelainan pada katup jantung seperti stenosis katup atau regurgitasi katup dapat mengganggu aliran darah keluar dari jantung sehingga dapat menyebabkan penumpukan cairan di berbagai bagian tubuh.
Tekanan Darah Tinggi atau Hipertensi
Tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan peningkatan beban kerja pada jantung. Seiring waktu, ini dapat menyebabkan jantung melemah dan mengakibatkan edema jantung.
Pengelolaan dan Pencegahan
Untuk mengelola edema jantung, penting untuk mengidentifikasi penyebab yang mendasarinya dan melakukan pengobatan yang sesuai. Berikut beberapa langkah yang dapat membantu:
- Pengobatan Gagal Jantung: Pengobatan yang ditujukan untuk mengurangi beban kerja jantung dan meningkatkan fungsi pompanya seperti obat diuretik untuk mengurangi penumpukan cairan.
- Perubahan Gaya Hidup: Termasuk diet rendah garam, pengelolaan berat badan, berhenti merokok, dan menjaga aktivitas fisik yang teratur.
- Pengobatan Penyakit Pendukung: Seperti pengobatan untuk tekanan darah tinggi, pengobatan untuk penyakit jantung koroner, atau pengobatan untuk infeksi atau peradangan jantung.
Memahami penyebab jantung membengkak adalah langkah pertama untuk pengelolaan yang efektif. Konsultasikan dengan dokter Sobat untuk diagnosis yang tepat dan perencanaan pengobatan yang sesuai.
Dengan pengelolaan yang tepat, banyak orang dengan edema jantung dapat mengelola kondisi mereka dan mempertahankan gaya hidup yang sehat.
Yuk dapatkan informasi selengkapnya terkait penyakit, obat, suplemen, vaksin, vitamin, artikel kesehatan, dan seputar kefarmasian dengan mengakses laman http://pafimenia.org/ sebagai laman resmi organisasi Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI).
